Sop Daging Sapi untuk Musim Hujan


Hujan. Hujan terus mengguyur sore hingga malam membuat hawa terasa sejuk daripada biasanya. Hujan juga membuatku lapar lebih cepat. 

Sudah malam. Waktu menunjukkan pukul tujuh malam. Kami kemudian memutuskan berhenti di antara tenda-tenda makanan pinggir jalan. Kami berjalan menuju penjual sop daging dan kaki. 

Aku memesan sop daging sapi. Satu porsi nasi kemudian satu mangkok sop terhidang. 

Sajian dan penampilan sopnya kurang menarik. Ada isian wortel dan kentang di dalamnya dengan beberapa potong daging dan lemak. Tak apa-apalah aku lapar. 

Kuahnya kurang berasa kaldu, lebih ke rasa kaldu buatan. Kentangnya enak, wortelnya empuk tapi sayangnya dagingnya agak liat. Rasanya seperti sayur sop yang ditambahkan potongan daging tapi belum begitu lama dimasak. 

Berhubung aku lapar, maka kuhabiskan isi mangkok tersebut. Ah perutnya yang lapar memang lebih mudah berkompromi. Kini badanku hangat dan kenyang.

Sop daging. Aku ingin membuatnya. Tinggal masukkan wortel, kentang dan potongan daging. Lebih sedap lagi jika menggunakan kaldu dan lebih banyak bumbu. 

Komentar

Postingan Populer