Bolu Gulung Ala Medan


Bolu Medan demikian mereka menyebut kue yang dulu lebih umum dikenal dengan bolu gulung itu. Awalnya aku heran dan menganggap kue ini sama dengan bolu gulung pada umumnya. Dari satu potong kue, mataku membelalak. Bolu ini enak. Enak banget, beda dengan bolu gulung biasanya.


Bolu gulung sudah jadi makanan yang mudah dijumpai sejak dulu. Sebuah cake yang digulung. Isiannya biasanya selai nanas. Cakenya bisa cake vanilla atau cake pandan.

Lalu muncullah bolu Medan yang beken itu. Saking bekennya ia seolah-olah menjadi kue wajib oleh-oleh jika bepergian ke Medan, menemani bika ambon yang lebih dulu populer.

Yang paling populer adalah bolu meranti. Kemudian muncul beragam merk lainnya. Bolunya lembut, varian rasanya banyak. Bahkan ada versi luar dalam. Bagian isinya adalah keju dan di permukaannya penuh dengan taburan kerja. Versi lainnya dengan taburan misis di permukaan. Ada juga kombinasi. Varian lainnya ada mocca, kacang, cokelat, abon dan masih banyak lagi.

Di Jakarta aku berkenalan kue bolu medan dari toko kue yang dulu ada tak jauh dari kantor tempat sebelumnya aku bekerja dan ngekos.
- - -

Sudah lama aku tak menyantap bolu Medan ini. Ketika mendapat oleh-oleh bolu Medan dari toko kue bolu medan Sylvie aku merasa gembira.

Dulu yang lebih beken adalah bika ambonnya. Memang enak, empuk, kenyal dan manisnya pas. Nomor dua yang beken adalah bolu medannya. Lalu ada aneka jenis cake, lapis prune, lapis Surabaya serta aneka cake dan kue lainnya.


Kemarin aku dapat bolu dua rasa. Topping-nya sama-sama keju. Satu isiannya mocca dan satunya isiannya keju. Yang keju ini enak banget. Empuk dan isian kejunya juga berlimpah. Aromanya juga creammy. Enak.

Biar tahan lama bolu ini pun kusimpan di kulkas. Yang isian mocca juga enak, tapi lebih sedap yang keju luar dalam karena lebih gurih dan keju banget.

Namun entah kenapa menurutku rasa bolu Medannya agak menurun jika dibandingkan ketika aku cukup kerap menyantapnya. Dulu seingatku rasanya enak banget. Banget. Sekarang tetap enak, tapi ga sewow dulu. Ada yang beda dengan cake-nya, tidak sewah dulu. 

Komentar

Postingan Populer